Film Anime CG Resident Evil: Death Island Akan Tayang Musim Panas 2023

Sony Pictures Entertainment mengumumkan film anime CG baru berdasarkan seri video game Capcom Biohazard (Resident Evil) berjudul Biohazard: Death Island (Resident Evil: Death Island) pada hari Selasa, 7 Februari 2023.

Anime CG Resident Evil: Death Island ini jadwalkan tayang perdana di Jepang pada Musim Panas 2023. Kadokawa membuka situs web resmi untuk film, mengungkap staf utama, visual teaser (poster di bawah), dan trailer teasernya.

Judul ini menandai angsuran kelima dalam waralaba berikut: Biohazard: Biohazard: Degeneration (Resident Evil: Degeneration), Biohazard: Damnation (Resident Evil: Damnation), Biohazard: Vendetta (Resident Evil: Vendetta), dan Biohazard: Infinite Darkness (Resident Evil: Infinite Darkness).

Resident Evil: Death Island adalah film horor aksi animasi komputer dewasa Jepang yang akan datang di alam semesta yang sama dengan video game Resident Evil.

Sinopsis

D.S.O. agen Leon S. Kennedy sedang dalam misi untuk menyelamatkan Dr. Antonio Taylor dari para penculik, ketika seorang wanita misterius menggagalkan pengejarannya.

Sementara itu, B.S.A.A. agen Chris Redfield sedang menyelidiki wabah zombie di San Francisco, di mana penyebab infeksi tidak dapat diidentifikasi.

Satu-satunya kesamaan yang dimiliki para korban adalah bahwa mereka semua mengunjungi Pulau Alcatraz baru-baru ini.

Mengikuti petunjuk itu, Chris dan timnya menuju ke pulau, di mana kengerian baru menanti mereka.

Teaser

Staff

Director:	Eiichirou Hasumi (Biohazard: Infinite Darkness)
Script:	Makoto Fukami (Biohazard: Vendetta)
CG Production:	Quebico
Distribution:	Kadokawa Animation
Studio:	TMS Entertainment

Menurut Capcom, film ini akan berlangsung di tahun 2015. Ini menempatkan film tersebut setelah peristiwa Resident Evil 6 (berlatar tahun 2013) dan Resident Evil: Vendetta (berlatar tahun 2014), tetapi sebelum Resident Evil 7: Biohazard (berlatar tahun 2017).

---

Source:

• Situs resmi Resident Evil: Death Island
• Twitter resmi @bio_deathisland